Menu

Mode Gelap
Kasus Pengrusakan Bangunan Yung Yung Chandra Mandek: SP2HP Menumpuk, Police Line Tak Pernah Dipasang Walaupun Sudah Disegel, PT.SAS Tetap Beroperasi: Warga Nilai DPRD Jambi Jadi “Beking” Perusahaan Pemuda Tanjab Timur Pertanyakan Kredibilitas Terpilihnya Try Ardiyansah dalam Musda KNPI Versi Iqbal Linus Investigasi Khusus: Mengurai Jaringan Penyelundupan Emas Ilegal Jambi Menggurita Hingga ke Luar Negeri Masyarakat Desak PETI di Sungai Duo Dihentikan: Kades Rantau Jering Diduga Membiarkan dan Turut Bermain Pahmi Mantan Anggota DPRD Merangin: Diduga Main PETI di Muara Siau, AMPMJ Desak Polda Jambi Segera Bertindak

Headline

Diduga Terjadi Pembiaran Pencemaran Limbah Minyak di Lahan Sawit Milik Andre, DLH Muaro Jambi Kemana?

badge-check


					Diduga Terjadi Pembiaran Pencemaran Limbah Minyak di Lahan Sawit Milik Andre, DLH Muaro Jambi Kemana? Perbesar

Muaro Jambi 10 Juni 2025 – Tumpukan dan tumpahan limbah minyak kembali mencemari lingkungan di wilayah tepatnya berdekatan pengeboran minyak pertamina PT. Devi Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi. Warga setempat dihebohkan dengan temuan limbah berwarna kehitaman yang menggenangi lahan dan mencemari area sekitar. Bau menyengat dari minyak tersebut sangat mengganggu dan diduga telah mencemari tanah serta aliran air di sekitarnya apalagi jika hujan deras yang membuat air meluap.

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, limbah tersebut diduga berasal dari lahan milik seseorang bernama Andre, yang selama ini dikenal sebagai pemilik kawasan yang sering digunakan untuk aktivitas pengolahan minyak ilegal.

Saat dikonfirmasi seminggu yang lalu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muaro Jambi menyatakan:

“Akan kita kroscek dan lakukan identifikasi aktivitas tersebut,” ujarnya singkat saat dihubungi via sambungan telepon pada 3 Juni 2025.

Tim dan masyarakat mendesak agar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muaro Jambi segera turun tangan. Mereka khawatir jika tidak ditangani dengan cepat, pencemaran ini akan meluas dan berdampak langsung pada kesehatan serta hasil pertanian warga.

“Kami minta DLH tegas. Jangan tunggu ada korban dulu baru bergerak,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Sebelumnya juga awak media sempat mendiskusikan hal ini dengan bertemu langsung dengan kadis lingkungan hidup muaro jambi di tugu kris, penyampaian temuan ini mendapatkan respond, tetapi sampai dengan saat ini belum ada tindakan yang nyata, apakah sudah mengetahui hal ini atau diduga tutup mata atas pencemaran lingkungan ini.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari pihak pemilik lahan maupun langkah konkret dari DLH terkait penanganan kasus ini. Masyarakat berharap agar aparat segera melakukan investigasi dan mengambil tindakan hukum jika terbukti terjadi pelanggaran lingkungan. (A.Chaniago)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemuda Tanjab Timur Pertanyakan Kredibilitas Terpilihnya Try Ardiyansah dalam Musda KNPI Versi Iqbal Linus

4 Oktober 2025 - 07:48 WIB

Investigasi Khusus: Mengurai Jaringan Penyelundupan Emas Ilegal Jambi Menggurita Hingga ke Luar Negeri

4 Oktober 2025 - 03:42 WIB

DPRD Jambi Dikecam Usai Gelar Pertemuan Mendadak dengan PT SAS, Warga: Kami Tidak Butuh Dialog Lagi!

3 Oktober 2025 - 13:29 WIB

Aliansi Mahasiswa Pemuda Merangin Jambi: Gelar Aksi di DPP Partai Gerindra Tuntut Nonaktifkan Waka II DPRD Merangin

3 Oktober 2025 - 13:08 WIB

Ketegangan Kian Memanas: Warga Aur Kenali dan Mendalo Darat Tolak Pertemuan DPRD dengan PT SAS

3 Oktober 2025 - 13:04 WIB

Trending di Headline