Menu

Mode Gelap
WALHI Jambi Desak FSC Tolak APP Sinar Mas: Konflik Tanah Belum Selesai, Rakyat Masih Tertindas Pelanggaran Tata Ruang Restoran Gudhas Dibiarkan: Denda Misterius Oleh PUPR Kota Jambi, Wali Kota Jangan Bungkam! Pak Wali Kota Jambi Jangan Tebang Pilih! Tertibkan Investor Pelanggar Tata Ruang, Penertiban Pagar Gudhas Hanya Tinggal Janji Perkumpulan Elang Nusantara Akan Desak KPK Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Proyek Pasca Cetak Sawah Merangin 2015-2017 Tokoh Adat Pubian, Edison Dukung Penuh Ajang Silaturahmi Antar Tokoh Adat Saibatin dan Pennyimbang Tuha Raja Tokoh Adat Ike Edwin Jalin Silaturahmi dengan Tokoh Adat Saibatin dan Pennyimbang Tuha Raja

Jambi

Rusli Bintang Bicara Amal, Tapi Akta Bicara Warisan: Publik Lampung Tak Bisa Dibohongi

badge-check


					Rusli Bintang Bicara Amal, Tapi Akta Bicara Warisan: Publik Lampung Tak Bisa Dibohongi Perbesar

Rusli Bintang Bicara Amal, Tapi Akta Bicara Warisan: Publik Lampung Tak Bisa Dibohongi

Bandar Lampung,Univeristas Malahayati 16 April 2025 – Pernyataan tertulis Pembina Yayasan Alih Teknologi Bandar Lampung (YATBL), Rusli Bintang, yang menyebut Universitas Malahayati didirikan untuk amal dan bukan warisan keluarga, kini menuai respons keras dari berbagai pihak. Pasalnya, isi akta hukum yang diklaim sebagai dasar legal justru membuktikan sebaliknya.

Dalam akta Notaris No. 243 Tanggal 17 Januari 2025 yang disahkan Kemenkumham dan dirujuk oleh Rusli sendiri, seluruh susunan pengurus yayasan justru diganti secara sepihak. Nama anak-anak dari istri pertama—yang turut membesarkan yayasan dan kampus selama puluhan tahun—dikeluarkan dari struktur.

Sebaliknya, kursi-kursi penting dalam yayasan diisi oleh istri kedua dan anak-anaknya.

“Kalau benar untuk masyarakat Lampung, mengapa hanya satu sisi keluarga yang dimasukkan ke dalam yayasan? Itu bukan amal, itu warisan yang dibungkus legalitas,” ujar salah satu tokoh akademisi Universitas Malahayati.

Pernyataan Rusli bahwa yayasan tidak dapat diwariskan pun terasa ganjil, sebab tindakan hukum yang ia tempuh justru memperlihatkan pewarisan kekuasaan secara struktural, tertutup, dan penuh konflik kepentingan.

Lebih jauh, kekhawatiran publik terhadap masa depan kampus ini bukan tanpa dasar. Salah satu institusi pendidikan lain yang dikelola oleh kelompok yang kini ingin menguasai YATBL adalah Institut Kesehatan Indonesia (IKI) di Jakarta.

_“IKI jelas-jelas tidak mampu dikelola dengan benar. Apakah Universitas Malahayati akan diarahkan ke jurang yang sama?”_ (16/04/2025) unimal,ujar salah satu dosen senior yang kini angkat bicara.

Sementara itu, publik menilai langkah pelantikan pengurus yayasan di hotel mewah tanpa kuorum dan tanpa keterlibatan pengurus lama sebagai tindakan simbolik yang tidak menjawab substansi konflik.

Terlebih lagi, janji Rusli kepada aparat dan masyarakat untuk berdialog secara kekeluargaan tidak pernah ditepati.

Saat massa mahasiswa dan masyarakat menunggu, hanya Ibu Rosnati—istri sah dan ibu dari anak-anak yang dikeluarkan dari yayasan—yang datang sendirian menghadapi kerumunan.

“Rusli bintang bilang sedih, tapi terus menyulut api konflik, Mendatangkan Preman dari jakarta sampai 3 bis, tidak selsaai dengan itu mendatangkan preman yang dibungkus dengan pakaian satpam. Kalau memang ingin damai, seharusnya beliau duduk bersama, bukan sembunyi di balik akta dan pelantikan diam-diam,” tegas seorang mahasiswa Malahayati yang mengikuti aksi damai beberapa waktu lalu.

Kini, masyarakat Lampung, civitas akademika, dan alumni hanya punya satu harapan: agar Universitas Malahayati dikembalikan ke jalur semestinya—bukan menjadi korban dari drama pewarisan kekuasaan yang dibungkus jargon pengabdian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Aksi Hari Bumi 2025 XR Jambi: Usung Tema #JagaJambiJagaBumi Yang Tumbuh Bukan Kehidupan Tapi Ketimpangan dan Krisis Iklim

24 April 2025 - 12:53 WIB

Siaran Pers Hari Bumi Internasional 2025 “SUMATERA MENOLAK PUNAH”

23 April 2025 - 17:54 WIB

Ketum HMI Komsat Hukum Kecam Keras Arogansi Ketua DPRD Provinsi Jambi dan Oknum Provokator Memakai Baju HMI

23 April 2025 - 17:39 WIB

Lanjutan Pelaporan Pencemaran Nama Baik oleh PT Anggrek Jambi Makmur Masuki Tahap BAP di Polda Jambi

22 April 2025 - 14:51 WIB

Abdul Gofur alias Yan Kincai Bos Ilegal Drilling Jambi Akhirnya Ditangkap Polda Jambi

22 April 2025 - 13:27 WIB

Trending di Headline